Breaking

LightBlog

Minggu, 26 Maret 2017

Proses Pembentukan Program dalam C++



Sebelum melangkah lebih jauh ke tahap pembuatan kode program, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu tentang proses pembentukan program di dalam C++. Terdapat beberapa tahapan yang terjadi pada saat proses pembentukan program, dari kode program sampai menjadi file biner yang dapat dieksekusi. Dalam sistem operasi Windows, file program akan berektensi .exe. Dalam linux, biasanya hasil pembentukan program ditandai dengan ekstensi .o. Masing-masing tahapan dilakukan oleh program lain yang berbeda-beda, yaitu:

  • C++ Preprocessor
  • C++ Compiler
  • Assembler
  • Linker
Setelah program (file .exe atau .o) terbentuk, file tersebut dapat dieksekusi atau dijalankan (Run). Program yang melakukan eksekusi file ini disebut program Loader.

Berikut ini gambar yang mengilustrasikan proses pembentukan program di dalam C++(berlaku juga untuk program-program yang ditulis dalam bahasa C).



Program C++ Preprocessor 

Pada pembentukan program yang ditulis dalam C++, mula-mula kode program akan diproses oleh C++ Preprocessor. Program ini akan menggabungkan kode program dengan preprocessor directive yang digunakan di dalam kode. Preprocessor directive adalah statemen program yang diawali dengan tanda #. Pembahasan lebih jauh insyaAllah saya sharekan juga versi saya dan ada juga pada buku referensi artikel yang saya buat kali ini, pada buku itu dijelaskan tentang preprocessor directive dalam bab tersendiri.

Pada tahap ini, statemen #include, #define, dan lain-lain akan diubah ke dalam bentuk kode aktual. Sebagai contoh, apabila di dalam kode program terdapat statemen #include <iostream> maka seluruh isi dari maka seluruh isi dari file "iostream" akan dimasukkan ke dalam kode program. Selanjutnya, bentuk kode yang telah diperluas ini kemudian siap dikirim ke program C++ Compiler.

Program C++ Compiler

Tahap berikutnya setelah tahap pemrosesan awal kode program adalah tahap penerjemahan kode program menjadi kode assembly. Proses pada tahap ini dilakukan oleh program C++ Compiler. Kodeyang sudah berubah ke bentuk kode assembly ini kemudian siap dikirim ke program Assembler.


Program Assembler

Setelah program Assembler menerima kiriman berupa kode assembly dari C++ Compiler, program ini akan langsung menerjemahkan kode-kode yang terdapat di dalamnya ke dalam bentuk kode objek. Selanjutnya, kode obkel ini akan dikirim ke Linker.

Program Linker

Apabila kode program yang kita tulis lebih dari satu file, maka kode objek yang dihasilkan juga akan sesuai dengan jumlah file kode program. Pada tahap ini, program Linker akan menghubungkan semua file kode objek tersebut dengan Standard Runtimer Library yang sudah disediakan oleh C++, kemudian mengubahnya ke dalam satu file .exe (atau .o). File inilah yang disebut sebagai program. Sampai pada tahap ini, pembentukan program sudah berakhir.

Program Loader

Program Loader adalah progrram yang digunakan untuk mengeksekusi program yang sudah kita buat. Sebagai contoh, dalam aplikasi Dev-C++ (program IDE dan C/C++ Compiler yang akan kita gunakan dalam buku ini), ketika kita menggunakan menu Compile maka Dev-C++ akan melakukan proses pembentukan program. Di sini yang akan dipanggil adalah program C++ Preprocessor, C++ Compiler, Assembler, dan Linker. Akan tetapi, pada saat menggunakan menu Run, maka program Loader akan dipanggil untuk mengeksekusi program yang telah kita buat sehingga hasil (output) program akan ditampilkan di layar monitor (console).


kita lanjut yu ke materi selanjutnya

>>>>> Kerangka Program C++ <<<<<


Sumber
  • Buku PEMROGRAMAN C++ (revisi) MUDAH DAN CEPAT MENJADI MASTER C++ Karangan Budi Raharjo BAB I 13-14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox